Evolusi Teknik Anti-Pemalsuan

Sejarah Anti-Pemalsuan

Masalah pemalsuan ditemukan sejak “uang kertas” diperkenalkan ke pasaran. “Uang kertas” pertama yang dibuat oleh Tiongkok adalah masa Dinasti Tang pada abad ke-7 dengan tujuan untuk menghindari penggunaan mata uang tembaga yang berat dalam transaksi jumlah yang besar. Sejak itu, Teknik Anti-Pemalsuan telah diterapkan pada “Uang Kertas”.


“Uang Kertas” Pertama dari Tiongkok

First Bank Note

Sumber: Wikipedia


Selain mata uang, Teknik Anti-Pemalsuan juga dipakai dalam perintah militer dan dokumen rahasia. Selama Dinasti Han (202 SM - 220 M), Plat Perang bernama "HuFu" dibuat dengan tujuan untuk perintah militer. Orang yang memegang “HuFu” akan diberi wewenang untuk memimpin pasukan. Oleh karena itu, sangat penting bahwa “HuFu” harus dibuat dengan Teknik Anti-Pemalsuan khusus agar tidak ditiru oleh orang lain. Dalam sejarah barat, Segel Lilin digunakan selama abad ke-16 untuk dokumen rahasia dan untuk membuktikan bahwa surat itu disegel sampai penerima yang benar menerimanya. Segel Lilin dibuat dengan simbol khusus yang mewakili identitas pengirim dan segel tersebut akan hancur ketika orang lain mencoba membukanya. Dari sini, kita tahu bahwa tujuan utama dari Teknik Anti-Pemalsuan adalah untuk mencegah barang palsu dan sebagai segel bukti kerusakan.


Foto Plat Perang “HuFu” Tiongkok dan Segel Lilin Barat

old fashioned anti-counterfeit

Sumber: SOHU, Wikipedia


Evolusi Pertama Industri Anti-Pemalsuan – Teknik Tunggal Anti-Pemalsuan

Anti-Pemalsuan Komoditas adalah tantangan besar dalam beberapa tahun terakhir. “Teknik Anti-Pemalsuan Komoditas” paling awal yang digunakan dalam Pencetakan Label sebagian besar berasal dari Teknologi Anti-Pemalsuan yang terkait dengan mata uang. Termasuk kertas dan bahan khusus, Desain Security, Tinta Anti-Pemalsuan, Pencetakan Anti-Pemalsuan, Pencetakan Intaglio, Watermark, Benang Pengaman, Hologram, dan lain-lain. Namun, sebagian besar Anti-Pemalsuan Komoditas hanya menerapkan teknik tunggal. Meskipun ada yang menggabungkan teknik-teknik tersebut tetapi hanya diterapkan dengan kombinasi sederhana seperti: Watermark dan Tinta Anti-Pemalsuan atau Desain Security dan Hologram dan sebagainya. Perkembangan teknologi memudahkan para pemalsu untuk memalsukan Label Anti-Pemalsuan yang menerapkan teknik tunggal. Oleh karena itu, kombinasi Teknik Anti-Pemalsuan yang lebih kompleks telah menjadi pilihan yang tak terhindarkan bagi pemilik merek dan Penyedia Solusi Anti-Pemalsuan.


Evolusi Kedua Industri Anti-Pemalsuan – Kombinasi Elemen Pencetakan

Format kombinasi awal Teknik Anti-Pemalsuan adalah menggabungkan Teknik Pencetakan Anti-Pemalsuan menjadi satu produk. Misalnya kombinasi Desain Security, Kertas Anti-Pemalsuan, Tinta Anti-Pemalsuan, dan berbagai teknik pencetakan yang berbeda menjadi satu Label Produk. Anti-Pemalsuan tidak lagi terbatas pada bahan dan proses tunggal, tetapi menjadi lebih kompleks. Anti-Pemalsuan yang komprehensif dengan lebih dari satu Teknik Anti-Pemalsuan dan kombinasi beberapa proses produksi akan menjadi Solusi Anti-Pemalsuan yang lebih efektif. Konsep ini berasal dari Konsep Anti-Pemalsuan Mata Uang dan merupakan bentuk Teknik Anti-Pemalsuan yang paling populer. Sekarang, sebagian besar Penyedia Solusi Anti-Pemalsuan dapat menyediakan serangkaian Solusi Anti-Pemalsuan seperti: Microprinting, Intaglio Printing, Anti-Photocopy Shading, Hidden Marking, Watermark, Fiber Base Color Paper, Kertas Destruktif, Heat Sensitive Paper, Security Thread, Kertas Desain Security, Tinta Fluorescent, Tinta Termokromik, Tinta Pengaman, Tinta Penetrasi, Tinta Magnetik, dan lain-lain. Ada banyak variasi yang tersedia untuk Solusi Anti-Pemalsuan yang sekarang ada di pasaran. Dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, beberapa prestasi dari bidang lain telah diterapkan ke Label Anti-Pemalsuan juga. Label Anti-Pemalsuan kini akan melintasi ruang lingkup bidang percetakan dan mulai memasuki perkembangan era baru.


Contoh Fitur Anti-Pemalsuan Uang Rupiah

rupiah anti counterfeit

Sumber: Bank Indonesia


Evolusi Ketiga Industri Anti-Pemalsuan - Aplikasi Teknologi Lintas Batas

Bidang Anti Pemalsuan merupakan industri yang sangat menyerap teknologi baru. Banyak teknologi baru dari berbagai bidang telah diterapkan di bidang Anti-Pemalsuan. Contoh dari pemenang Security Label Printing Award oleh AIP China 2014, label tersebut menggabungkan beberapa elemen seperti Teknik Fisik Anti-Pemalsuan, Teknologi Nanotech, dan Teknik Digital Anti-Pemalsuan. Label tersebut merupakan salah satu contoh terbaik untuk menggabungkan Tenologi Nanotech ke Label Security dan ia juga dikenal sebagai “Smart Security Label” yang dapat berinteraksi dengan konsumen. Desain Label ini terdiri dari beberapa fungsi Anti-Pemalsuan yang unik dan tidak diragukan adalah pemenang selama Kompetisi Label Keamanan oleh AIP China di tahun 2014. Selain Nanotech, terdapat banyak teknologi lintas batas lain yang digunakan dalam Industri Anti-Pemalsuan seperti: Nuclear Track, Teknologi Kode Cerdas, DNA, Pengenalan Sidik Jari, Pengenalan Wajah, Pengenalan Iris, dan Teknologi Biometrik lainnya. Saat ini, kombinasi yang paling disambut adalah Teknologi Percetakan yang menggabungkan Teknologi Informasi.


Foto Mesin Nuclear Track

nuclear track machine


Tren Teknik Anti-Pemalsuan Masa Depan

Teknik Anti-Pemalsuan tidak terbatas pada Anti-Pemalsuan Label Produk. Faktanya, sejak lahirnya Teknologi Anti-Pemalsuan, Label Security hanya sebagian dari Solusi Anti-Pemalsuan. Solusi Anti-Pemalsuan dapat mencakup Desain, Keamanan dan Kemasan menjadi satu solusi terintegrasi dan akan menjadi tren masa depan terutama di bidang pengemasan alkohol, tembakau dan teh. In-Mold-Label (IML) adalah salah satu contoh penggabungan Desain, Keamanan dan Kemasan. Anti-Pemalsuan dan Pengemasan yang paling terintegrasi adalah Industri Minuman Keras. Hampir setiap Minuman Keras Terkenal akan memiliki kemasannya sendiri, mulai dari desain botol dan tutup botol, hingga desain label dan kotak kemasan, pekerjaan Anti-Pemalsuan yang sangat ekstrem. Namun, tidak ada Teknik Anti-Pemalsuan yang dapat membasmi pemalsuan secara mendasar. Teknik Anti-pemalsuan hanya dapat meningkatkan kesulitan dan biaya pemalsu. Pada saat yang sama, semakin banyak Teknik Anti-Pemalsuan diterapkan, semakin tinggi biaya pengemasan produk. Oleh karena itu, pentingnya untuk memilih Perusahaan Penyedia Solusi Anti-Pemalsuan yang andal untuk menerapkan solusi yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.


Nutrack menyediakan Solusi Anti-Pemalsuan termasuk Solusi Anti-Pemalsuan Fisik & Digital. Dengan kombinasi Teknik Anti-Pemalsuan Fisik & Digital, tidak hanya memberikan kemudahan bagi konsumen untuk memeriksa keaslian, tetapi juga memastikan bahwa kode tidak dapat digandakan. Dengan Teknik Anti-Pemalsuan keunggulan kami – Membran Microporous, mampu mengurangi kemungkinan masalah pemalsuan Label seminimal mungkin. Visi perusahaan kami adalah memberikan solusi kepada pelanggan yaitu:

  • Kesulitan Ekstrim untuk Diduplikasi,
  • Identifikasi & Pemeriksaan Mudah,
  • Aman & Terpercaya,
  • Desain Mengesankan,
  • Ramah Pengguna, dan
  • Biaya Rendah untuk Pelanggan.

Hubungi kami hari ini untuk konsultasi gratis karena Anda pantas mendapatkan Solusi Anti-Pemalsuan yang lebih baik.

Posting SebelumnyaOnderdil Palsu Membawa Tragedi
Posting BerikutnyaTeknik Anti-Pemalsuan Holografik Laser